Cara Merawat Anak Puyuh - Kembali lagi bersama dalam artikel artikel yang membahas seputar dunia hewan dan dalam kesempatan kali ini saya akan menshare tentang bagaimana cara merawat burung puyuh, apakah teman teman mengenal burung puyuh? mungkin kebanyakan dari kita hanya mengenal telurnya saja tetapi untuk burung puyuhnya sendiri belum mengetahui seperti apa? teman teman tidak perlu kawatir karena saya akan mengulasnya buat teman teman.
Burung puyuh adalah unggas daratan yang kecil namun gemuk. Mereka pemakan biji-bijian namun juga pemakan serangga dan mangsa berukuran kecil lainnya. Mereka bersarang di permukaan tanah, dan berkemampuan untuk lari dan terbang dengan kecepatan tinggi namun dengan jarak tempuh yang pendek. Kini burung puyuh banyak sekali peminatnya terutama dari hasil telurnya menjadikan peluang peternakan puyuh banyak dimanfaatkan oleh beberapa peternak untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal. Dalam proses berternak burung puyuh teman teman harus memperhatikan segi perawatan anak burung puyuh agar nantinya menjadi bibit unggul dan mampu bertelur dengan jumlah yang banyak haruslah memberikan perawatan yang benar pada saat burung puyuh berumur 1 hari, buat teman teman yang masih bingung bagaimana sih cara merawat anak burung puyuh umur 1 hari? tidak perlu kawatir karena dengan menyimak informasi yang yang ulas ini dijamin teman teman akan dengan mudah merawat anak burung puyuh.
Baca Juga Artikel Berikut :
Nah teman teman itulah sekilas ulasan tentang Cara Merawat Anak Puyuh Umur 1 Hari yang bisa saya share informasinya buat teman teman, semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan, sampai jumpa pada artikel lain yang tidak kalah menarik tentunya.
Cara Merawat Anak Puyuh Umur 1 Hari
Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa teman teman lakukan agar nantinya dapat dengan mudah dalam merawat anak puyuh umur 1 tahun dan dalam hal ini telah dirangkum agar mudah dipahami diantaranya yakni :1. Membuat Kandang
Hal pertama yang mesti teman lakukan selaku perternak puyuh yakni membuat kandang atau box khusus yang kehangatanya bisa diatur dan dikontrol, untuk bahan bahannya sendiri teman teman bisa membuat kandang menggunakan papan ataupun juga teriplek dan yang terpenting jaga tempat tersebut terjaga kehangatannya, kemudian sebelum anak puyuh ditempatkan pada kandang tersebut pastikan terlebih dahulu kehangatanya.2. Penghangatan Box Khusus
Hal kedua yang mesti teman teman perhatikan yakni dengan selalu menjaga dan memperhatikan suhu di dalam box selalu dalam kondisi yang hangat, dan untuk suhu yangdiperlukan untuk menghangat anak puyuh umur 1 hari yakni sekitar 36 - 38 derajat celcius, teman teman juga bisa mensiasatinya dengan menggunakan lampu sebagai media penghangatnya.3. Larutan Untuk Burung Puyuh
Hal ketiga yang bisa teman teman lakukan yakni dengan cara mencampuran antaran air dan gula pasir dan jawa yang terlarut ditambahkan dan diletakkan di dalam kandang setiap pagi hari. Pada sore hari pemberian larutan berbeda dengan hanya memberikan air dan vitamin pertumbuhan tanpa tambahan gula di dalamnya. Penempatan air minum tersebut perlu diperhatikan dan jangan diletakan di dekat lampu sebagai pengatur suhu di dalam kandang.4. Pemberian Pakan
Hal keempat yakni dengan memperhatikan dalam pemeberian pakan dimana untuk anak puyuh umur 1 hari haruslah tepat agar terhindar dari hal hal yang tidak diinginkan, untuk pakannya sendiri teman teman bisa memberikanya pelet yang sudah digiling hingga lembut, hal ini dilakukan karena anaj burung puyuh yang umur 1 hari masih belum bisa mencerna makanan dengan baik.
5. Selalu Perhatikan Suhu Kandang Agar Tidak Dingin
Pada anak puyuh yang berumur 1- 4 hari adalah kondisi paling keritis yang dialami oleh burung puyuh karena resiko kematiannya sangat besar hal ini disebabkan karena suhu ruang yang tidak hangat dan terkesan dingin untuk itu sebaiknya pastikan terlebih dahulu suhu kandangnya tetap hangat.Baca Juga Artikel Berikut :
Nah teman teman itulah sekilas ulasan tentang Cara Merawat Anak Puyuh Umur 1 Hari yang bisa saya share informasinya buat teman teman, semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan, sampai jumpa pada artikel lain yang tidak kalah menarik tentunya.
ConversionConversion EmoticonEmoticon